JAKARTA – Offshore merupakan salah satu bidang pekerjaan yang berkaitan dengan industri minyak, gas bumi, energi, atau maritim yang dilakukan di perairan lepas. Kegiatan ini melibatkan penggunaan platform atau rig yang beroperasi di tengah laut.
Dalam menjalankan tugasnya, pekerja offshore, yang sering disebut sebagai perwira offshore, memiliki seragam yang berbeda dibandingkan dengan pegawai Pertamina lainnya. Perwira Pertamina umumnya mengenakan seragam berwarna merah dan biru, sedangkan perwira offshore lebih dikenal dengan seragam berwarna oranye.
Alasan Pemilihan Warna Seragam Perwira Offshore
Menurut unggahan di akun Instagram resmi @phe.pertamina, warna oranye dipilih karena memiliki tingkat kecerahan yang tinggi serta kontras dengan warna laut yang biru. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan visibilitas pekerja offshore agar lebih mudah dikenali, terutama dalam kondisi pencahayaan yang kurang seperti saat hujan, kabut, malam hari, atau dalam situasi darurat.
Selain warna oranye, beberapa perusahaan migas lainnya menggunakan warna seragam yang berbeda sebagai tanda pengenal pekerjanya. Namun, warna-warna terang seperti oranye, kuning, dan merah tetap menjadi pilihan utama karena memiliki visibilitas yang lebih tinggi, sehingga mendukung aspek keselamatan kerja.
Keselamatan Kerja di Lingkungan Offshore
Keselamatan kerja menjadi aspek utama dalam industri offshore. Pemilihan seragam berwarna terang hanyalah salah satu dari berbagai langkah yang diterapkan untuk memastikan pekerja tetap aman selama bekerja di tengah laut. Selain itu, pekerja offshore juga dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) seperti helm, sepatu safety, dan jaket pelampung yang dirancang khusus untuk menghadapi kondisi lingkungan yang ekstrem.
Dengan peraturan ketat dan perlengkapan keselamatan yang memadai, industri offshore terus berkembang dalam menghadirkan lingkungan kerja yang lebih aman bagi para pekerjanya. Kesadaran akan pentingnya keselamatan kerja di sektor ini juga semakin meningkat seiring dengan kemajuan teknologi dan regulasi yang lebih ketat.
